be well,
Dwika
Tantangan Bisa Menjadi Peluang
Pernahkah Anda mendengar kalimat ini? “Di setiap krisis selalu ada peluang”. Mungkin ada dari Anda yang pernah mendengar, bahkan beberapa kali mendengarnya, tapi terkadang masih belum tahu persis apa yang dimaksud dengan kalimat tersebut.
Jika kita hanya melihat masalah dalam setiap krisis, kita akan mendapatkan masalah. Tetapi, jika kita bisa melihat peluang dalam setiap krisis yang ada dan segera action untuk mengambil peluang tersebut, kita akan mendapatkan kesuksesan.
Karena itu, dalam situasi ekonomi yang dianggap kurang bersahabat sekalipun, sebenarnya banyak peluang yang bisa kita lakukan untuk menjadi seorang pemasar yang handal, menjadi seorang pebisnis yang sukses yang tentunya juga bisa memberikan manfaat positif bagi banyak orang pula. Pada 1994-an ada seorang lelaki yang ingin memesan tiket pesawat dari London ke New York.
Pada saat itu dia menemukan suatu pelayanan yang tidak memuaskan. Apa yang biasanya kita lakukan jika kita mendapatkan pelayanan yang buruk saat pemesanan tiket pesawat? Misalnya telepon pusat pelayanan yang berkali-kali tidak bisa dihubungi, pelayanan buruk, lambat, pesawat ditunda, dan sebagainya?
Mungkin reaksi yang dilakukan seseorang pada umumnya mengeluh, marah, atau protes untuk bisa mendapatkan pelayanan yang lebih baik lagi. Namun, rupanya pria tersebut bisa menahan diri dan segera berpikir dengan jernih, maka ia memberikan arti seperti ini, Mungkin saja perusahaan penerbangan tersebut terlalu sibuk melayani banyak pelanggan pada waktu yang bersamaan sehingga telepon berkali-kali tidak bisa dihubungi. Atau perusahaan tersebut telah merasa terlalu sukses.
Atau bisa jadi perusahaan tersebut sama sekali tidak efisien dalam pengelolaan bisnisnya Dengan kejadian tersebut, ia justru melihat hal itu sebagai kesempatan bisnis yang sangat besar.
Pria tersebut mulai untuk diam sejenak, berpikir lebih jernih, bermimpi besar, dan mulai bertindak besar untuk mencari peluang yang ada dan mewujudkan impiannya bahwa di suatu saat ia bisa memiliki perusahaan penerbangan dengan pelayanan yang terbaik sehingga bisa membantu banyak orang untuk mendapatkan pelayanan penerbangan yang memuaskan. Mulailah pria tersebut membuat suatu konsep penerbangan yang baru dan lebih menguntungkan, baik bagi perusahaan ataupun bagi para penumpangnya.
Meskipun awalnya banyak orang yang merasa bahwa idenya terlalu besar dan sulit bahkan tidak bisa dicapai, pria tersebut terus berusaha dan komitmen untuk mewujudkan idenya dan me-marketing-kannya dengan cara yang dahsyat.
Salah satu yang digunakannya adalah press release, mengundang banyak wartawan untuk meliput cara pemasarannya yang sangat unik dan menarik, yaitu melintasi Atlantik dengan kapal jet untuk memecahkan rekor dunia. Dan dia memasangkan atribut maskapai penerbangan yang dirintisnya di kapal jet tersebut meskipun mengalami banyak tantangan saat itu. Namun, bisnis penerbangannya bisa mendapatkan banyak liputan media dengan cara yang efektif.
Akhirnya, dia banyak menggunakan press release tersebut untuk mendukung pemasaran bisnisnya (dan tentu saja didukung oleh usaha dari pilar-pilar marketing yang lainnya). Dan orang tersebut bernama Richard Branson pemilik Virgin Air, yang akhirnya bisa menjadi perusahaan penerbangan terkenal dan disukai banyak orang salah satunya karena memiliki kualitas pelayanan yang baik.
Pelajaran penting dari kisah sukses tersebut adalah,dalam kondisi apa pun, kita harus senantiasa fokus akan peluang yang ada. Jangan hanya menyalahkan situasi dan kondisi yang ada, menyalahkan orang lain, hanya menyalahkan hal-hal di sekitar kita.
Mulailah untuk berpikir dengan lebih jernih, temukan suatu ide dan impian kita, dan mulailah bertindak nyata untuk mewujudkan impian kita tersebut dengan menggunakan strategi marketing yang tepat. Dengan mempraktikkan halhal tersebut,akan semakin mendukung terciptanya suasana yang mendukung pengoptimalan produktivitas karyawan sehingga bisa membantu peningkatan penjualan.
Jika Anda sangat tertarik bagaimana untuk mempraktikkan Game of Work ini dalam bisnis dan pemasaran Anda secara lebih detil, silakan ikuti seminar Business Revolution yang saya adakan. Salam dahsyat
TUNG DESEM WARINGIN
Jika kita hanya melihat masalah dalam setiap krisis, kita akan mendapatkan masalah. Tetapi, jika kita bisa melihat peluang dalam setiap krisis yang ada dan segera action untuk mengambil peluang tersebut, kita akan mendapatkan kesuksesan.
Karena itu, dalam situasi ekonomi yang dianggap kurang bersahabat sekalipun, sebenarnya banyak peluang yang bisa kita lakukan untuk menjadi seorang pemasar yang handal, menjadi seorang pebisnis yang sukses yang tentunya juga bisa memberikan manfaat positif bagi banyak orang pula. Pada 1994-an ada seorang lelaki yang ingin memesan tiket pesawat dari London ke New York.
Pada saat itu dia menemukan suatu pelayanan yang tidak memuaskan. Apa yang biasanya kita lakukan jika kita mendapatkan pelayanan yang buruk saat pemesanan tiket pesawat? Misalnya telepon pusat pelayanan yang berkali-kali tidak bisa dihubungi, pelayanan buruk, lambat, pesawat ditunda, dan sebagainya?
Mungkin reaksi yang dilakukan seseorang pada umumnya mengeluh, marah, atau protes untuk bisa mendapatkan pelayanan yang lebih baik lagi. Namun, rupanya pria tersebut bisa menahan diri dan segera berpikir dengan jernih, maka ia memberikan arti seperti ini, Mungkin saja perusahaan penerbangan tersebut terlalu sibuk melayani banyak pelanggan pada waktu yang bersamaan sehingga telepon berkali-kali tidak bisa dihubungi. Atau perusahaan tersebut telah merasa terlalu sukses.
Atau bisa jadi perusahaan tersebut sama sekali tidak efisien dalam pengelolaan bisnisnya Dengan kejadian tersebut, ia justru melihat hal itu sebagai kesempatan bisnis yang sangat besar.
Pria tersebut mulai untuk diam sejenak, berpikir lebih jernih, bermimpi besar, dan mulai bertindak besar untuk mencari peluang yang ada dan mewujudkan impiannya bahwa di suatu saat ia bisa memiliki perusahaan penerbangan dengan pelayanan yang terbaik sehingga bisa membantu banyak orang untuk mendapatkan pelayanan penerbangan yang memuaskan. Mulailah pria tersebut membuat suatu konsep penerbangan yang baru dan lebih menguntungkan, baik bagi perusahaan ataupun bagi para penumpangnya.
Meskipun awalnya banyak orang yang merasa bahwa idenya terlalu besar dan sulit bahkan tidak bisa dicapai, pria tersebut terus berusaha dan komitmen untuk mewujudkan idenya dan me-marketing-kannya dengan cara yang dahsyat.
Salah satu yang digunakannya adalah press release, mengundang banyak wartawan untuk meliput cara pemasarannya yang sangat unik dan menarik, yaitu melintasi Atlantik dengan kapal jet untuk memecahkan rekor dunia. Dan dia memasangkan atribut maskapai penerbangan yang dirintisnya di kapal jet tersebut meskipun mengalami banyak tantangan saat itu. Namun, bisnis penerbangannya bisa mendapatkan banyak liputan media dengan cara yang efektif.
Akhirnya, dia banyak menggunakan press release tersebut untuk mendukung pemasaran bisnisnya (dan tentu saja didukung oleh usaha dari pilar-pilar marketing yang lainnya). Dan orang tersebut bernama Richard Branson pemilik Virgin Air, yang akhirnya bisa menjadi perusahaan penerbangan terkenal dan disukai banyak orang salah satunya karena memiliki kualitas pelayanan yang baik.
Pelajaran penting dari kisah sukses tersebut adalah,dalam kondisi apa pun, kita harus senantiasa fokus akan peluang yang ada. Jangan hanya menyalahkan situasi dan kondisi yang ada, menyalahkan orang lain, hanya menyalahkan hal-hal di sekitar kita.
Mulailah untuk berpikir dengan lebih jernih, temukan suatu ide dan impian kita, dan mulailah bertindak nyata untuk mewujudkan impian kita tersebut dengan menggunakan strategi marketing yang tepat. Dengan mempraktikkan halhal tersebut,akan semakin mendukung terciptanya suasana yang mendukung pengoptimalan produktivitas karyawan sehingga bisa membantu peningkatan penjualan.
Jika Anda sangat tertarik bagaimana untuk mempraktikkan Game of Work ini dalam bisnis dan pemasaran Anda secara lebih detil, silakan ikuti seminar Business Revolution yang saya adakan. Salam dahsyat
TUNG DESEM WARINGIN
Sumber : okezone.com
No comments:
Post a Comment