e well,
Dwika
Erwin - "Success versus No Action"
Anda pasti akan terkaget kaget melihat Judul Artikel saya kali ini, “ Success versus No Action “ Mungkin beberapa diantara Anda berpikir apakah saya salah buat judul ataukah sewaktu menulis artikel ini kelewat ngantuk sehingga tulisannya salah diketik. But It’s true fact bahwasanya Sukses lawan katanya tidak ada action.
Anda pasti akan terkaget kaget melihat Judul Artikel saya kali ini, “ Success versus No Action “ Mungkin beberapa diantara Anda berpikir apakah saya salah buat judul ataukah sewaktu menulis artikel ini kelewat ngantuk sehingga tulisannya salah diketik. But It’s true fact bahwasanya Sukses lawan katanya tidak ada action.
Artikel ini saya tulis karena terinspirasi oleh sebuah buku. Loh bukannya sukses lawan katanya gagal ??? Nah disini banyak kesalahan yang ditafsirkan oleh kita semua, sukses bukanlah lawan dari gagal, karena gagal akan tercipta dengan sempurna hanya bila kita NO ACTION. You know what I mean ? Gagal itu kawan baiknya NO ACTION.
Anda yang gagal hari ini tidaklah berarti besok lusa Anda akan gagal juga, selagi Anda mau mencoba maka akan banyak kemungkinan Anda akan berhasil. Saya jadi teringat perkataan Atlit terkenal NBA, Michael Jordan, yang mengatakan “ Saya bisa memaklumi bila Anda telah mencoba dan gagal, tetapi saya tidak dapat memaafkan bila Anda tidak mencoba dan menyerah begini saja ”
Saya jadi teringat seorang pengemis yang selalu ada di perempatan jalan di jalan jalan utama kota Medan. Banyak hal yang kita bisa belajar dari seorang pengemis, betul nih ... Sori kalau bisa jangan ketawa dulu, baca kelanjutannya dulu.
Kita bisa belajar dari seorang pengemis tentang keuletannya, kerja kerasnya, dan semangat pantang menyerahnya. Anda lihat seorang pengemis yang setiap hari meminta minta, mereka tidak akan menyerah dan terus menerus konsisten dengan ilmu memintanya. Nah luar biasa khan ? Yah kita tidak pelajari kemalasan orangnya sehingga menjadi pengemis. Pertanyaannya kenapa mereka mengemis dengan begitu antusias dan bersemangat ? Yah because bila tidak dapat uang maka mereka tidak dapat makan pada hari tersebut. Cukup simpel khan ?
Nah sekarang kita kembali ke pribadi masing masing, bagi Anda yang berbisnis apakah setelah menghadapi tantangan dan persaingan bisnis, apakah Anda akan mundur dan berhenti berbisnis ? Ataukah pasrah menyerahkan diri kepada persaingan bisnis ?
Terus bagi Anda yang bekerja apakah Anda pasrah hidup dan mati anda di tangan Bos Anda ? Ataukah Anda jenuh menghadapi tantangan dunia kerja ? Anda akan gagal total bila Anda berhenti atau NO ACTION.
Pujangga dahulu mengatakan ” Hidup ini bagaikan naik sepeda dan sepeda tidak akan jatuh dan bermasalah bila Anda terus menerus mengayuhnya dan tidak berhenti ” Yes !!! Saya 100 % setuju banget atas tulisan diatas. How about you ? Semoga bermanfaat untuk Anda.
No comments:
Post a Comment