Paham Saham
Saham adalah bukti pemilikan sebuah perusahaan. Pemegang saham berhak mendapatkan imbal jika perusahaan mencatat untung, namun akan juga turut rugi jika kinerja perusahaan terpuruk.Saham diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam satuan lot (=500 lembar). Membeli dan menjual saham harus menggunakan jasa perusahaan pialang dengan fee berkisar 0,3% untuk beli dan 0,4% untuk jual.
Ada tiga strategi bermain saham:
Buy and Hold Strategy, melakukan transaksi jangka panjang dan keputusan umumnya berbasis pada analisis fundamental perusahaan.
Trading Strategy, tertarik dengan transaksi jangka pendek, utamanya berbasis pada momen dan gerakan harga.
Filter Strategy, beli pada saat harga naik x% (atau poin) dan menjual saat harga turun y% (atau poin). Contoh: Ada saham naik 2 poin dan yakin akan berlanjut maka dibeli. Ternyata harga terus naik hingga 8 poin. Namun saat itu pula kita menilai kalau harga sudah terlalu tinggi. Karena itu kita bisa menetapkan akan menjual jika harga terkoreksi 1 poin.
Jenis saham pun ada dua:
Saham fundamental (blue chip)
Saham perusahaan yang memiliki prospek berkembang atau menghasilkan laba. Bisa disimpan bertahun-tahun bahkan untuk pensiun jika dikehendaki.
Saham kucing kurap
Sangat diragukan prospeknya tetapi dalam jangka pendek jika tepat memprediksi bisa memberi untung.
Semua perusahaan yang tercatat dalam BEI mesti menginformasikan laporan keuangan setiap 3 bulan. Laporan ini yang kemudian memberikan informasi mengenai kondisi perusahaan yang amat berguna sebagai input analisis fundamental.
No comments:
Post a Comment